12 April 2010, 11:13 WIB
Dalam Upaya meningkatkan sektor wisata sebagai salah satu PAD Cianjur, baru-baru ini bertempat di kawasan Jangari kecamatan Mande dilaksanakan Festival Jangari, hal ini dimaksudkan untuk menggairahkan kembali sektor pariwisata di Kabupaten Cianjur, meskipun kegiatan itu berbalut seni dan budaya dan diperkirakan bakal di hadiri masyarakat dari berbagai wilayah, serta para seniman terkenal yang namanya sudah tidak asing lagi.
Meskipun kegiatan ini kental dengan seni dan budaya, namun tak bisa dipungkiri, dampak kegiatan ini bakal berimbas pada sektor pariwisata. Apalagi, kawasan Tirta Jangari mempunyai nilai jual pariwisata perairan yang memang cukup menarik. Selain lokasi-lakasi wisata lainnya seperti Situs Megalitikum Gunung Padang di Desa Karyamukti, kecamtan Campaka ataupun Pantai Jayanti di Kecamatan Cidaun. Tempat-tempat wisata seperti ini mempunyai nilai jual yang cukup tinggi apabila dikelola dengan baik.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Kebudayaan dan Parawisata Pemrop. Jabar Ari Kardisman serta Wakil Bupati Cianjur, Dr. H. Dadang Sufianto, Drs.,MM dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan ini, kepala Dinas Kebudayaan dan Parawisata Pemrop. Jabar siap membantu penataan obyek wisata air danau Jangari dengan kerjasama yang baik, berdasarkan azas kebersamaan antara Pemkab Cianjur dengan provinsi Jawa Barat. Ke depannya penataan lingkungan seperti warung-warung, tempat parkir agar ditata lebih baik lagi, sehingga kawasan jangari siap dipromosikan di Jawa Barat dan daerah lainnya bahkan ke luar Negeri.
Sementara itu, Wakil Bupati Cianjur mengatakan bahwa Pemkab Cianjur akan menyambut baik niat Pemprop. Jawa Barat yang ingin bekerja sama dalam penataan kawasan Waduk Jangari. Dan rencana ke depannya Festival Jangari ini akan digelar secara rutin setiap tahun serta diharapkan dapat menyajikan budaya dan kearifan lokal seperti yang digelar saat ini, ngarak burayak, ngalokat cai, sajian kuda renggong, kreasi baru tarian kuda kosong dan lainya.